Lebak – Harga beras di berbagai daerah sebelumnya ada kenaikan bahkan di pasar Malingping mencapai 17.000 per liternya, hal ini banyak di keluhkan oleh warga yang berada di katagori menengah ke bawah dengan tingkat pendapatan ekonomi yang kecil.
Hal ini juga terjadi kenaikan harga beras di pasar tradisional kecamatan Malingping kabupaten Lebak. Meskipun demikian saat ini harga beras sudah mulai stabil dan ada penurunan.
Aris, salah satu pemilik toko beras yang berada di pasar Malingping, saat di tanya terkait harga beras mengatakan bahwa, harga beras lumayan turun tidak seperti bulan kemarin, dimana harga tinggi namun beras sulit di dapatkan, walaupun ada beras sangat mahal tidak terjangkau oleh masyarakat. 05/03/2024
“Pembeli satu liter dua liter karen harga bulan Januari dan Pebruari mencapai 17.000 per liter. kalau sekarang bulan Maret Alhamdulilah lumayan turun sedikit, saat ini harga mulai dari 14.000-13.500 bahkan ada yang 12500 tergantung jenis beras nya.” Kata Aris
Masih kata Haris, untuk harga beras ketan masih mahal per liternya 20.000, dan itupun berasnya susah didapatkan.
Ibu Nyai, yang kebetulan sedang belanja beras mengatakan dan berharap semoga harga beras kedepannya bisa lebih murah lagi, apalagi ini kan mendekati bulan puasa.
“Mudah-mudahan menjelang ramadhan harga beras lebih murah lagi dan harga sembako juga harus murah. semoga pemerintah bisa membantu dan meringankan harga-harga kebutuhan yang sangat mendasar bagi kebutuhan masyarakat kecil. Pemerintah juga harus lkut serta turun kkepasar tradisional untuk memastikan bahwa harga bahan poko di bawah tetap terjaga.”Ucap Nyai (Hn, Wan/Red)
