LEBAK  

Warga Baksel Desak APH Turun Tangan Dalam Dugaan Pekerjaan Reservasi Jalan Pasir Kuray-Cisitu Diduga Asal-Asalan

Lebak – Warga yang juga tokoh di Lebak selatan (Baksel) desak Aparat penegak hukum (Aph) segera turun tangan untuk memeriksa kepada pelaksana pekerjaan pembangunan reservasi jalan Pasir Kuray-Cisitu yang dinilai janggal dalam tahap perencanaan hingga ke proses pengerjaan sebab diduga tidak sesuai spesifikasi dimana hasil pekerjaan banyak ditemukan titik kerusakan yang parah, beton jalan banyak yang patah berongga, tidak hanya ditemukan pula tembok penahan tebing (TPT) ada yang ambrol.

“Kami harap APH, baik Kejaksaan, Kepolisian dapat segera memeriksa kontraktor dan PPK pada proyek pekerjaan itu, sebab ini patut diduga adanya penyelewengan anggaran dan dugaan material yang dinilai asal-asalan” kata salah seorang tokoh muda Lebak selatan, Yayat Nurwan Kosasih, kepada wartawan, Selasa (2/5/2024).

Baca Juga  Komunitas Senapan Angin Lebak Selatan Lakukan Aktivitas Setiap Hari Minggu

Menurut Yayat, pekerjaan yang menelan belasan miliar ini yang panjangnya 2 km sangat ironis baru selesai 4 bulan dikerjakan betonnya sudah rusak parah, bukan pecah rambut lagi namun ruas beton patah.

“Pekerjaan ini terkesan dipaksakan yang pada akhirnya seperti asal jadi tidak memperhatikan kualitas dan mutu pekerjaan semestinya. Oleh karenanya Saya minta kepada APH untuk segera turun tangan.” Katanya.

Dikatakan Yayat, dirinya sebagi warga masyarakat akan segera membuat laporan pengaduan kepada APH di wilayah hukum Banten, saat ini tim sedang mengumpulkan bukti-bukti hasil pekerjaan di lapangan.

Baca Juga  AMBAS Tekan Aparat Tangkap Pelaku Pungli PTSL di Kecamatan Cihara dan Kecamatan Panggarangan

” Insya Allah dalam waktu dekat kami akan melayangkan surat ke APH, terkait dengan temuan di lapangan,” Ujarnya. (Hn/Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *